Nostalgia Menu dan Tempat Makan

Berawal dari hobi jalan-jalan dan makan-makan, terangkailah tulisan-tulisan gak bermutu ini, sekedar coretan untuk mengenang jasa para pahlawan (mulai rada ngaco tulisannya ... hehee). Tapi memang menu dan tempat-tempat makan yang saya tulis disini menurut lidah dan selera saya adalah sangat spesial, meski beberapa diantaranya tidak terlalu makan banyak duit (ya jelas lah, namanya makan ya makanan, masak duit dimakan ..).

1. Warung Bu Haji 

Dulunya, warung ini adalah satu diantara banyak warung yang cukup terkenal di Malang, disamping makanannya yang cita rasanya cukup mantap, juga karena ciri khasnya yang bergaya "urakan khas Malang", penyebutan nama menu yang disajikan cukup asing bagi sebagian orang, bahkan orang Malang sendiri, sebut saja "Sapi Menek Pring" alias Sate, juga ada anduk (handuk) alias Empal Babat, atau juga Ban Serep & penghijauan alias apa yah namanya ... yah pokoknya semacam itulah.

Warung Bu Haji ini juga terkenal dengan nama warung Arema, karena gaya khas urakannya itu, sempat diliput oleh pak Bondan Winarno dalam acara TV Wisata Kuliner, waktu itu masih posisinya masih berada di Jalan Ahmad Dahlan, Kota Malang, di jam istirahat kerja warung Bu Haji ini cukup ramai, terutama dari pelanggannya yang rata-rata orang dinas di kantor kabupaten Malang, karena lokasinya memang cukup dekat dengan kantor Kabupaten.

Sempat vakum beberapa lama, warung Bu Haji buka lagi di Jalan Kauman, Malang, namun kemudian tutup lagi, dan bagi yang masih ingin bernostalgia dengan citarasa masakan khas Warung Bu Haji, kini telah buka kembali di Food Court Mitra Departement Store (Carrefour) Malang, meski ciri khas urakan Malang-nya sudah agak hilang, tapi citarasa masakannya tetep muanteepp, saya sendiri sering mampir kesini setelah capek jalan-jalan dan belanja, monggo mampir ke Depot Bu HAJI YUN (ini brandingnya sekarang).

2. Cafe MyChoice

Sebenernya konsepnya memang adalah cafe minimalis, cuman waktu itu kalo gak salah memang punya branding Cafe & Resto, mampir secara tidak sengaja, tapi saya cukup kaget ketika melihat menunya yang ternyata menyediakan menu berat seperti nasi bakar, sop buntut, gulai kambing, dan lalapan, dan lain sebagainya, karena menu semacam ini tidak lazimnya disajikan di cafe apalagi yang konsepnya minimalis seperti ini, tapi setelah saya mencoba beberapa menu yang ada, benar-benar saya cukup puas, dan membayangkan suatu ketika saya akan kembali ke tempat ini, saya sempat lupa nama sambalnya, tapi aroma jeruknya khas banget dan cukup bikin ketagihan, sop buntutnya cukup nyaman di lidah juga nasi bakarnya bener-bener diluar dugaan.

Sayangnya, beberapa bulan kemudian saya mencoba mampir ketempat ini lagi, ternyata saya bolak-balik menunya sudah tidak saya temukan lagi menu yang seperti dulu lagi, makanan paling berat adalah nasi goreng, selain itu hanya ada snack semacam burger, roti bakar, dsb. termasuk minuman khasnya yang masih ada yaitu yagurt khas MyChoice, saya tanyakan kepada salah seorang pelayannya, kok menu-menu seperti yang saya sebutkan tidak ada, dijawabnya karena koki-nya yang dulu sudah tidak ada, sudah pindah kerja, wah ... sayang yahh.

3. Warung Bambu

Malang memang bukan tempat yang terkenal dengan menu khas seafood atau Ikan nya, namun beberapa tempat makan masih ada yang menyediakan menu khas ikan air tawar, seperti Warung Bambu yang berada di kawasan bukit berbunga Batu, menu yang ditawarkan hampir sama yaitu menu dengan berbagai jenis olahan ikan air tawar, namun beberapa jenis sambal yang disediakan disini saya rasa memiliki citarasa yang sedikit istimewa, terlebih lagi disekeliling tempat makan dikelilingi oleh kolam yang penuh dengan ikan, bahkan disini kita bisa sambil bermain-main atau memberi makan ikan-ikan yang ada dikolam tersebut, pakan ikan disediakan di kasir dengan harga mulai Rp 2000/bungkus.

Tidak banyak yang berubah dari tempat makan ini, lokasi dan menunya masih hampir sama, sehingga kita pun masih bisa menikmati suasana dan menu khas yang sama mantapnya dengan yang dulu sampai sekarang.

4. Ego Cafe

Salah Ssatu Hidangan yang sempet ke"jepret" Kamera Saya
Cukup singkat sekali perjalanan Tempat nongkrong ini di Malang, padahal suasana dan tata ruangnya cukup untuk bersantai ria, apalagi tempat yang diatas dipinggir teras menghadap jalan raya, cukup pas untuk sekedar ngobrol sama teman dan keluarga sambil menikmati menu-menu seperti nasi goreng yang lumayan rasanya dan juga ada snack yang saya rasa pas sekali dilidah ketika rasa Pizza nya dihidangkan bersama minuman es Lechi, kemudian bercampur aromanya di mulut, berasa gimana .. gitu.

Dan, lagi-lagi sayangnya cafe & resto yang terletak disebelah Hartono Elektronik di jalan A. Yani yang satu ini sudah tamat riwayatnya, dengan keberadaan yang sangat singkat.





Postingan Terkait

No comments:

Post a Comment

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *